BPBD Kabupaten Ngawi bersama Pemerintah Kecamatan Gerih dan Pemerintah Desa Keras Kulon mengadakan giat pembentukan Desa Tangguh Bencana. Desa Tangguh Bencana disebut juga DESTANA adalah desa yang memiliki kemampuan mandiri untuk beradaptasi dalam menghadapi ancaman bencana, serta memulihkan diri dengan segera dari dampak bencana yang merugikan. Kalaksa BPBD Kab. Ngawi, Anang Heri Prabowo, S.STP, M.M dalam sambutanya “Ketangguhan ini bersifat multi-disiplin dan multi-sektoral, khususnya yang memiliki pengaruh langsung terhadap kehidupan masyarakat. Setidaknya ada 20 indikator untuk menggambarkan ketangguhan desa yang terbagi dalam 6 kategori. Ketangguhan yang dimaksud adalah ketangguhan ikhtiar. Ketangguhan sejati ada pada masing-masing individu yang tidak bisa dinilai oleh pihak manapun, kecuali yang bersangkutan. Tidak ada jaminan desa/kelurahan yang dinyatakan tangguh bencana, bila ada bencana maka tidak ada korban jiwa. Inilah ikhtiar yang dilakukan oleh multipihak”. BPBD bersama unsur pentahelik Kabupaten Ngawi bertekat untuk terus menggalakan pembentukan Desa Tangguh Bencana ini di seluruh desa rawan bencana di Kabupaten Ngawi.
